Feb 1, 2019

Terlalu Tampan (2019)


Pertama kali mengetahui Terlalu Tampan melalui LINE Webtoon. Bercerita tentang keluarga tampan dengan tokoh utama Mas Kulin. Selain itu ada adiknya Mas Okis, ayahnya Pak Archewe dan ibunya Bu Suk yang juga tampan. Cerita dari webtoon ini begitu absurd. Dimana cewek-cewek baik abg sampai ibu-ibu tergila-gila kepada Mas Kulin. Namun, Mas Kulin adalah sosok yang risih terhadap perhatian berlebih dari cewek.
Visinema yang baru-baru ini merilis keluarga cemara, secara mengejutkan menuangkan cerita tentang Mas Kulin dan Keluarga di sebuah film live action.

Langkah visinems termasuk berani, karena Terlalu Tampan sendiri adalah cerita random dengan beberapa episode yang berkaitan.

Ternyata Visinema hanya menggunakan karakter keluarga tamoan dengan sedikit modifikasi. Dimana Mas Okis (Tarra Budiman) menjadi kakak dari Mas Kulin (Ari Irham).

Diceritakan sosok Mas Kulin adalah seorang pemalu yang jarang keluar rumah. Dia home schooling dan hanya berteman dengan seekor ikan bernama Anto.

Keluarga tampan merencakan sesuatu dengan gagasan dari Mas Okis. Akhirnya Mas Kulin bersedia sekolah umum. Namun, haruslah sekolah khusus laki-laki.

Karakter Mas Kulin sama seperti di Webtoon, dimana, cewek akan tergila-gila dengan ketampanan. Selain itu Mas Kulin dipaksa untuk mengunjungi sekolah BBM, sekolah khusus cewek untuk bertemu sosok terlalu cantik Amanda (Nikita Willy). Keseruan waktu Mas Kulin dan teman barunya Kibo (Calvin Jeremy) sewaktu berkunjung bisa disaksikan di trailer. Sangat absurd dan lucu.

Dari segi cerita, penokohan dan visual efek. Film ini sungguh-sungguh komikal. Efek wajah Mas Kulin yang selalu nampak kinclong seakan-akan mengajak penonton menikmati Komik dalam versi manusia.

Begitupun ceritanya, banyak sekali keabsurdan & kelucuan yang sangat-sangat aneh & berkesan. Pemilihan cast juga sangat pas, dimana sosok Pak Archewe yang Badboy berhasil divisualkan oleh Marcelino Lefrand, begitu juga sosok Bu Suk yang tampan berhasil diperankan oleh Iis Dahlia apalagi dengan tambahan kumis alaminya.

Back song, soundtrack yang dipilih juga pas. Ada OST dari Iis Dahlia yang tentunya lagu dangdut, namun diaransemen dengan indah. Selain itu ada juga lagu dari HiVi! , Endah n Resha serta Fourtwnty yang sangat pas.

Rasanya hampir tidak ada kekurangan pada film ini. Namun ada beberapa kekurangan, seperti pemunculan sosok Amanda yang begitu sedikit. Karakter Rere (Rachel Amanda) juga kurang dieksplor. Serta kisah keluarga Tampan yang terlalu sedikit.

Tetapi bila anda menginginkan tontotan yang absurd khas LINE Webtoon maka anda akan merasa puas dengan film Terlalu Tampan

8/10

Apr 6, 2018

[REVIEW] Partikelir (2018) : Usaha Membangkitkan Film Detektif



Kalau boleh dibilang film Indonesia apakah yang paling jarang dirilis?

Maka aku akan lantang berkata tentang detektif atau misteri.

Ya memang begitulah adanya, film yang bercerita misteri atau detektif sangat jarang sekali. Terakhir saya menonton tentang misteri ya remake Pengabdi Setan karya Joko Anwar. Itupun tidak murni misteri, tapi lebih ke sisi horor. Kalau yang benar-benar misteri, detektif atau teka-teki yang terakhir aku lihat adalah Adriana yang dibintangi Adipati Dolken dan Eva Celia. Itupun kutonton di Televisi. Adriana sendiri berkisah tentang Adipati yang diberi teka-teki oleh Eva ditempat-tempat bersejarah sekitar Jakarta.

Aku sendiri adalah seorang yang sangat menyukai cerita tentang detektif. Sejak SD saja aku sudah sering membaca dan mengkoleksi Komik Detektif Conan dan Doraemon yang syarat akan misteri dan teka-teki. Sejak SD pulalah aku tak pernah melewati 3 film warkop tentang detektif bila diputar di televisi nasional. Tiga film Warkop DKI itu antara lain : Pintar-pintar Bodo (1980), Setan Kredit (1982) dan Depan Bisa Belakang Bisa (1986). Maka dari itu begitu tahu trailer film ini ketika menonton Yowis Ben (2018)

Film Partikelir sendiri berkisah tentang Adri (Pandji Pragiwaksono) seorang detektif partikelir yang acap kali diminta menyelidiki kasus perselingkungan secara tidak sengaja berhadapan dengan kasus narkoba jenis baru bernama "Rantau". Adri sudah berobsesi menjadi detektif ketika sekolah, ketika sekolah Adri mempunyai partner bernama Jaka (Deva Mahenra). Namun, karena keadaan Deva Mahenra terpaksa menjadi pengacara di firma hukum. Karena kasus yang dihadapi Adri cukup pelik sehingga Adri meminta bantuan Jaka partner detektifnya ketika sekolah.

Nah, dari sinopsis tersebut akan muncul banyak pertanyaan. Misalkan apa detektif partikelir itu? Apakah detektif partikelir itu ada? 

Detektif partikelir itu adalah sebutan lain untuk detektif swasta, yaitu detektif di luar lingkup pemerintah. Pemerintah sendiri mempunyai detektif dari kepolisian, tentara bahkan di BIN. Lalu, detektif partikelir itu memang ada, aku pernah menonton Kick Andy yang bertema detektif swasta. Berdasar dari acara Kick Andy tersebut  diketahui bahwa detektif partikelir atau detektif swasta kebanyakan dimintai oleh klien untuk membuntuti seseorang. Seseorang tersebut bisa saingan bisnisnya, mitra bisnis yang dicurigai, pasangan hidup yang bergelagat aneh (diduga selingkuh) dsb. Intinya pekerjaan detektif tersebut kebanyakan masalah perorangan atau kalau dihukum disebut perdata.

Nah, dari pengertian tersebut Pandji sudah berhasil menghadirkan sosok detektif partikelir yang sebenarnya. Dimintai klien untuk hal-hal perdata, dapat membaca petunjuk-petunjuk, punya informan penting dan juga dapat mudah menyamar menjadi siapapun.

Dalam film ini ada 2 kali Pandji menyamar untuk proses investigasinya, untuk lebih lanjut silakan nonton filmnya. Selain itu penampilan Pandji yang acak adul dan rumah yang berantakan, penuh buku sudah pas sebagai seorang detektif partikelir.

Untuk cerita filmnya sendiri sunguh menarik, selain bercerita tentang misteri dan teka-teki, juga terdapat kritik sosial. Selain itu ada beberapa adegan twist khas cerita detektif. Tentunya dengan bumbu komedi yang pas, menjadikan film ini tidak melulu tegang. Bahkan, ketika keadaan tegang ada adegan komedi yang disisipkan sehingga sedikit melupakan ketegangan yang ada.

Beberapa adegan lucu yang ada di film ini adalah penyebutan nama selebritis, endorsement Jaka dan Istrinya yang sangat gokil. Penyamaran pandji yang cerdik, kelakuan informan Pandji yang gak jelas.  Kemunculan guru silat Pandji yang sangat mengesankan. Selain itu adegan-adegan yang ada ditrailernya yang lucu juga akan semakin terlihat lucu di film ini.

Pemilihan backsound dan OST juga sangat menghibur di film ini, ada beberapa lagu-lagu populer dan ada satu lagu kenangan 90an yang sangat apik dipadukan dalam adegannya. Oh ya lagunya Pandji juga ada.


Ada poin menarik di film ini, Pandji adalah seorang yang sangat intens memperjuangkan legalitas suatu narkoba. Nah, di film ini ada sedikit bersinggungan tentang legalitas itu, walaupun tidak secara tersurat.

Untuk akting aktor-aktornya tak perlu diragukan lagi, gabungan dari aktor senior, aktor muda dan stand up comedy yang sangat ciamik dan tik tok antar karakter yang pas menjadikan cerita film ini semakin manis. Selain wajah manis Aurelie Moeremans.



Kesimpulannya, apakah film ini layak ditonton?
Bila kamu penyuka cerita-cerita detektif yang ringan sangat dianjurkan. Apalagi kalau kamu fans berat film warkop dki, terlebih 3 film detektif mereka sangat dianjurkan untuk menontonnya.
Tapi bila kamu fans film kelas berat seperti film Nolan, kamu akan berfikir ah filmnya terlalu mudah ditebak.

Untuk skornya 8/10 sajalah.

Congrats Pandji.

Mar 29, 2018

[REVIEW] Danur 2 Maddah : Gabungan Horor Religi dan Komedi


Pernah gak kalian lagi gabut dan pingin nonton film apa saja untuk mengisi waktu?

Aku sendiri pernah dalam sebulan ini untuk mengisi waktu pergi ke bioskop dan nonton film apa saja.

Nah, kemarin aku lagi gabut dan nonton film Prilly yang baru, judulnya Danur 2 : Maddah. Film ini adalah kelanjutan dari film Danur yang untuk sementara memperoleh predikat film horor indonesia terbanyak jumlah penontonnya. Tentunya tak selang beberapa bulan predikat itu sirna lantaran Pengabdi Setan (2017) hadir dengan 4 juta penonton.

Cerita dari danur ke 2 ini terbilang bukan lanjutan dari cerita film pertama. Tapi lebih sebagai sisi lain dari kehidupan Risa Saraswati [seorang indigo dan vokalis band]. Seperti yang telah cukup lama diketahui selain berperan sebagai salah satu vokal band, yang akhirnya memutuskan untuk solo karir. Risa Saraswati juga dikenal sebagai co-host dari acara miste[i] tukul yang menayangkan pengalaman mistis Tukul Arwana dan teman-teman. Selain itu Risa Saraswati juga dikenal sebagai salah satu penulis asal kota Bandung yang tersohor selain ayah Pidi Baiq. Film danur kedua ini diambil dari novel pengalaman Risa selama beberapa kali menginap di rumah kediaman pamannya, yaitu paman achmad.



Tentunya aku sebagai penggemar berat Risa Saraswati tidak inggin menyia-siakan kesempatan untuk mencicipi film besutan Awi Suryadi ini. Diceritakan ibu Risa menyusul Bapaknya bertugas ke luar negeri untuk sementara waktu. Sementara itu nenek Risa sudah meninggal, otomatis hanya ada Risa, Riri [adik risa] dan sahabat tak kasat risa di rumahnya. Karena keadaan yang seperti itulah, Risa diharuskan sering mampir bahkan menginap di rumah kerabatnya, yaitu rumah paman Achmad. Setelah dua-tiga kali ke rumah pamannya, Risa seperti melihat ketidak beresan pada diri pamannya. Sementara Risa menduga pamannya selingkuh, tapi ternyata salah. Paman Achmad justru berselingkuh dengan hantu berusia 113 tahun.

Untuk sinopsisnya aku hanya bisa menulis sedikit itu, karena di website-website film kebanyakkan juga menulis seperti itu. Nah, disini aku cuman mau membahas filmnya. Di film ini kelurga paman Achmad sangatlah religius, istri paman Achmad beberapa kali mengingatkan anak laki-lakinya untuk sholat. Selain itu di sini Risa adalah sosok yang dekat dengan Tuhan, dikala ketahukan Risa langsung beristighfar. Risa juga membaca ayat kursi dalam keadaan terdesak ketika diganggu setan.

Selanjutnya, aku akan menulis beberapa moral story dari kisah Risa ini :

  1. Keluarga Risa dan Pamannya adalah keluarga religius, hanya 2-3 kali Risa mengenakan pakaian rok pendek di bawah lutut.
  2. Bahkan saat tidur alih-alih memakai baju tidur mini, justru Risa dan tantenya malah memakai baju tidak lengan panjang dengan rok yang menutupi kakinya [mungkin karena hawa bandung yang dingin]
  3. Ketika sholat, haruslah khusyuk, bahkan ketika ada setan menyeramkan yang mengganggumu
  4. Menunggu orang sakit sich boleh-boleh saja, tapi jangan lupakan Sholat.
  5. Demi terhindar dan mengusir setan sebaiknya dilakukan melalui diri sendiri, misal dengan membaca ayat kursi [bila sudah gak sanggup bisa cari bantuan Ustad atau Kiai]
  6. Orang yang ketempelan jin suka mematung dan bicaranya kaku.
  7. Sebagian remaja Bandung kalau berbicara menggunakan kata lu gue, bukan abdi maneh.
  8. Ibu yang baik selalu mengingatkan anaknya untuk sholat
  9. Ibu yang baik selalu mengingatkan untuk tidak minum kopi di malam hari
  10. Istri yang baik tidak pernah protes dengan kelakuan aneh suaminya
  11. Istri yang baik tidak pernah protes melihat suami yang lebih betah di ruangan lain daripada di ranjang pada malam hari.
  12. Anak yang baik adalah anak yang mengajak orang tuanya sholat, walaupun orang tuanya sedang ketempelan setan/hantu/jin
  13. Melihat pamannya membawa bunga, keponakan yang baik akan mengira pamannya selingkuh [bahkan bunga sedap malam sekalipun]
  14. Keponakan boleh membaca diari pamannya, asalkan untuk investigasi pamannya yang diduga selingkuh
  15. Setan/hantu/jin terkadang berwajah lucu dan menggemaskan
  16. Ada rumah sakit di Bandung yang dalam instalasi listriknya bermasalah [lampu berkedip seperti lampu sein]
  17. Memanggil setan/hantu/jin dapat dilakukan dilakukan dengan menyanyikan lagu boneka abdi dengan diiringi piano [jelangkung itu permainan kuno]
  18. Setan/hantu/jin yang berperawakan anak kecil bisa menyentuh dan menindahkan mainan
  19. Untuk mengusir setan/hantu/jin yang merasuki seorang indigo cukup dibiarkan saja
  20. Aplikasi pemprediksi usia di smartphone dapat memprediksi usia setan/hantu/jin
  21. Perias mayat/penggali kubur atau orang suka berhubungan dengan mayat adalah orang yang ahli dunia ghaib
  22. Cinta beda alam [hantu dan manusia] tidak pernah terjadi kecuali ada campur tangan dari satu pihak
  23. Orang yang gampang diganggu setan/jin/hantu adalah orang yang jarang sholat
  24. Bandung selain terkenal dengan peuyeum ternyata juga terkenal dengan hantu belandanya
  25. Setan/hantu/jin di Bandung hafal lagu boneka abdi
  26. Berteriak-teriak di latihan balet dapat dikatakan sebagai orang stres atau kurang waras
  27. Smartphone bisa menangkap penampakan setan/hantu/jin
  28. Maddah adalah membaca lebih dalam yang diambil dari bahasa arab
  29. Bau danur [bau orang meninggal] sama dengan bau bunga sedap malam
  30. Mengusir setan/hantu/jin cukup dengan merobek buku diari
  31. Sediakan beberapa kursi kosong untuk teman-teman ghaibmu, untuk melihat penampilan balet
Mungkin aku hanya dapat memperoleh 30 moral story, semoga penonton lainnya bisa mendapatkan lebih. Oh ya ternyata aku belum memberi kekurangan film ini. Kekurangan dari film ini justru bisa membuat film ini sempurna. Misalkan, wajah hantu yang lucu dan periang justru membuat penonton terhibur. Atau misalkan pengahayatan Prilly berteriak seperti di GGS bisa membuat penonton makin cinta dengannya. Adegan yang diambil dari film lain tidak apa-apa sich, asalkan menghibur. Kemunculan Peter cs yang cuman sebentar tertutupi oleh peran mereka yang vital. Artinya film ini sempurna sebagai penonton yang menginginkan horor lokal kembali ke khittahnya. Khittah yang dimaksud adalah horor dengan selingan religius. Horor yang penuh moral story, atau horor dengan pemain memakai baju yang sopan.



Kesimpulannya, apakah film ini layak ditonton?
Bila kalian menginkan menonton akting Prilly atau ingin tahu visualisasi novel maddah, ataupun ingin menonton film horor religi dengan bumbu komedi, atau ingin menambah moral story lainnya silakan saja menonton.
Tapi, kalau kalian hanya ingin melihat pakaian seksi, penampakan setan yang menyeramkan, sosok ustad super yang dapat mengusir hantu, atau justru ingin berpacaran di dalam bioskop. Urungkan saja niatmu, itu sangat tidak baik.

Sekali lagi selamat menonton bagi yang belum menonton, dan selamat bertemu #SahabatPrilly bagi kalian yang sudah menonton.

Adios

Rating : 9/10 [untuk kombinasi genre horor, religi dan komedinya]

Feb 26, 2018

[Review] Yowis Ben (2018) : Pembuktian Orang Jawa


Waktu pertama kali tahu bahwa Bayu Skak dan Mas Fajar Nugros berkolaborasi membuat film, saya langsung berkata : "Aku mesti delok film iki" [arti : saya harus nonton film ini]

Bagaimana tidak film ini adalah film yang terinpirasi dari film Uang Panai yang 80% penggunakan Bahasa Makasar dan tidak ada aktor yang berasal dari ibu kota. Hal inilah yang membuat Bayu semakin yakin bahwa filmnya akan sukses. Karena seperti diketahui bahwa penduduk terbanyak di Indonesia adalah etnis Jawa. 

Sekarang kita akan menuju tentang ceritanya yang sedikit mirip dengan film thailand Suckseed (2011). Bahkan ada yang berkata bahwa film ini adalah plagiat Suckseed, padahal di tahun 2006 pernah ada film Garasi yang berlatar di Kota Bandung. Jadi tema yang sama bukan berarti adalah plagiat film tersebut. Film ini bercerita tentang keinginan Bayu (Bayu Skak) dan Doni (Joshua Suherman) agar tidak dipandang sebelah mata. Bayu adalah anak penjual pecel dan ketika sekolah Bayu membawa pecel dagangan Ibunya untuk dijual. Sedangkan, Doni selalu diremehkan oleh orang tuanya dan dibandingkan dengan adiknya. Untuk memuluskan rencana mereka membuat band mereka merekrut Yayan (Tutus Thompson) yang sehari-hari adalah penggebuk Bedug di Masjis sebagai Drummer. Selain itu mereka berdua juga membujuk Nando (Brandon Salim) yang berparas rupawan sebagai keyboardist. Tentunya tak mudah bagi mereka untuk dapat menunjukkan kualitas mereka nge-band. Namun, ada ide untuk mempopulerkan lagu mereka dengan cara yang kekinian [untuk tahu nonton aja deh].



Sebenarnya ngeband mereka makin bagus dan laris, namun tentunya dalam sebuah band ada yang namanya pertengkaran. Apalagi kalau tidak berhubungan dengan cewek. Cewek itu bernama Susan (Cut Meyriska) yang tergila-gila dengan salah satu personel [tonton aja dah biar tahu] dan membuat nge-band jadi kurang harmonis.

Untuk cerita memang standar sih sinopsisnya, tapi yang membuat menarik adalah kejadian seperti di Kota Malang adalah hal yang jamak. Kewajiban anak SMA di Kota Malang itu ada dua, pertama belajar dan yang kedua band-band-an. Melihat film ini laksana saya kembali bernostalgia kembali ke masa SMA, ngeband. Oh ya, ada penampilan khusus dari Legenda hidup Ludruk Cak Kartolo dan Cak Sapari. Kehadian beliau berdua tidak hanya sebagai tempelan tapi juga sebagai gambaran orang Malang kalau bertandang ke warung.



Banyak yang menilai kalau guyonan di film ini cenderung cepat dan to the point. Boleh dibilang seperti itu pulalah karakter orang Malang. Tegas, lugas [to the point] dan cepat.Saya rasa di sini Mas Fajar dan Bayu berhasil menggambarkan bagaimana kehidupan di Kota Malang. Ada orang asli Malang seperti Bayu, Doni dan Yayan. Ada pendatang yang kalau bicara jawa gak medok seperti Nando serta ada pendatang yang blas gak bisa jawa seperti Susan. Saya Jadi ingat masa SMA saya dimana ketika kelas 1, ada teman yang berasal dari Sumatera dan saya memaksanya bicara dengan bahasa jawa hahahaha.

Kekurangan dari film ini adalah peran Cut Meyriska yang begitu penting, tapi kurang tereskplore. Selain itu beberapa set ada yang seperti hasil dari greenscreen yang terasa kurang smooth. Untuk konflik jangan berharap seperti Ayat-ayat Cinta 2 atau Surga yang tak dirindukan, karena ini film remaja bukan drama poligami religi. Saya mengacungi jempol kepada Arif Didu yang berperan sebagai pak lek [paman] Bayu bernama Cak Jon yang medoknya lumayan.



Jadi apa kesimpulan dari dari gacoran ulasan ini?

Tonton ajalah bro & sis gak usah peduli dengan bahasa, karena ada subtitle yang isinya bukanlah terjemahan tapi makna dari film ini.

Feb 24, 2018

Renungan di Akhir 27

Ha rasanya hari adalah hari istimewa bagiku. Bagaimana tidak di hari ini adalah hari terakhirku ada di posisi usia 27. Angka 27 adalah angka keramat bagi manusia. Karena angka 27 adalah angka yang berada di antara 25 dan 30. Usia 25 bagi manusia adalah usia dimulainya kedewasaan. Sedangkan, usia 30 adalah indikator kemapanan. Artinya bila di usia 30 sudah mapan, maka sudah paripurna kesuksesa. Sedangkan, bila kurang/tidak maka patut dipertanyakan apa yang kamu lakukan selama 5 tahun itu.
Selain itu angka 27 adalah angka dimana banyak musisi, artis ataupun publik figur yang merada depresi sampai-sampai ada yang memutuskan mengakhiri hidupnya. Misalkan saja Jimi Hendrix, Amy Winehouse bahkan terakhir bintang k-pop yang tahun lalu mengakhiri hidupnya karena kesepian sehingga bunjh diri.
Melalui angka ini juga aku ingin membuat daftar. Daftar apa yang aku mulai. Saat ini aku sudah memulai bisnis kurang lebih 5 tahun. Di usia inipun aku sudah merasakan bagaimana merelakan yang disayang harus pergi meninggalkanku. Tapi aku berusaha tabah & ikhlas. Karena ada keluarga & sahabat yang selalu menyemangatiku.
Tentunya di akhir usia ini aku ingin berterimaksih kepada keluarga, guru, teman, sahabat & kolega. Karena berkat mereka semua aku bisa menjadi diriku seperti sekarang ini. Tak lupa pula aku bersyukur kepada Tuhan yang telah mempercayakan diriku sampai di usia ini.
Rasanya baru kemarin aku memperoleh kartu pengenal. Tak terasa sudah 10 tahun lebih hal itu terjadi. Tahun lalu boleh dibilang juga sebagai tahun kesedihanku paling mendalam. Bagaimana tidak sahabatku selama kuliah harus menyerah dengan penyakit. 
Terakhir aku berharap aku bisa lebih baik dan juga lebih berguna lagi.

Adios

Jan 26, 2018

Newton (2017) - Kritik Pemilu di India



Rasanya tak akan ada habisnya berbicara tentang politik. Apalagi tentang pemilu, tahun lalu saja orang-orang heboh dengan pelaksanaan pilkada. Padahal juga bukan daerahnya yang melakukan pilkada.
Hal inilah yang ditangkap oleh sineas bollywood. Pemilu india yang dikritik dengan cara komedi gelap yang bikin penonton mengernyitkan dahi.
India adalah 5 besar negara dengan penduduk terbanyak. Sehingga, boleh dikatakn india adalah negara dengan jumlah pemilih terbesar di dunia. Karena Republik Rakyat Tiongkok setahuku tidak melaksanakan pemilu. Film ini berkisah tentang Newton Kumar seorang pegawai pemerintah yang terlalu jujur. Newton beserta orang-orang terpilih disuruh oleh kpu india untuk menjadi panitian pemungutan suara di daerah yang dikuasai oleh pemberontak.
Pemberontak di sini adalah kelompok penganut ideologi Mao Tse Tung yang jelas berlawanan dengan ideologi india. Newton dan timnya diantar menggunakan helikopter ke markas tentara terdekat dengan pemukiman warga. Awalnya komandan tentara pengawal Newton enggan untuk mengantarkan Newton dan memilih untuk melaporkan agar tidak dapat melaksanakan pemilu. Namun, Newton bersikeras dan akhirnya komandan beserta pasukannya dengan terpaksa mengantarkan Newton dan tim ke tps dengan menembus hutan sekitar 7 km.
Sesampainya di tps minat pemilih untuk melaksanakan pemilu nol. Sehingga, menjadikan pemilu di daerah tersebut menjado zero vote.Karena ada paksaan dari pihak tertentu akhirnya komandan dan pasukannya memaksa pemilih untuk datang ke tps.
Kritik yang ingin disampaikan dalam film ini adalah bahwa sebenarnya pemilu tidak membawa hasil apapun bagi pemilih. Ada konspirasi besar yang seolah-olah mengklaim daerah tertentu tidak aman. Pemilu adalah papan catur para politisi dan pihak yang berkepentingan tertentu agar terjadi skakmat.
Kira-kira keadaan yang ada di film ini apakah sama dengan di negara kita?